Satelit Indonesia - Apa Itu TV Web Server dan Bagaimana Koneksinya?

Satelit Indonesia membahas kembali TV Web Server. Beberapa hari ini ramai di bicarakan TV webserver dan bagaimana settingnya. Sebenarnya Satelit Indonesia sudah beberapa artikel membahas hal ini namun mungkin kurang menarik untuk di baca sebagian para penyuka TV satelit karena menganggap fitur tidak penting.

Namun menjadi ramai ketika feed TSC 2016 memakai video chroma subsampling 4:2:2 atau lebih terkenal dengan sebutan codec 4:2:2 dikalangan para tracker satelit. Karena feed bola Torabika memakai codec 4:2:2 mau tidak mau untuk bisa menonton harus memanfaatkan codec yang tepat dan bisa didapatkan di komputer dan gadget memakai VLC Player, WMP Classic , MX Player atau player lain yang support.

Dari situ diperlukan alat untuk sharing video dari receiver ke gadget lain karena set to box atau STB tidak memiliki codec yang support, maka diperlukan TV Webserver. Jadi TV webserver adalah sistem yang memporses permintaan melalui HTTP dengan basis protokol jaringan untuk distribusi konten file stream dalam hal ini adalah file ts.

Didalam web server itu pemrosesan terjadi, untuk TV satelit akan aktif semua channel dalam 1 transponder karena memang transfer datanya dalam 1 file ts. Dengan begitu kita bisa akses semua channel dalam satu transponder. Jadi dengan TV web server jika kita punya banyak gadget bisa saja tiap gadget beda channel, hampir sama dengan PIP cuman ini lain gadget bukan hanya 1 layar saja. Jika penasaran dengan caranya, nanti akan Satelit Indonesia bahas.

Untuk bisa akses TV web server tersebut diperlukan koneksi intranet ( jaringan lokal ), jadi bukan internet. Jangan berfikir akan menghabiskan kuota internet, karena tidak sama sekali berhubungan dengan internet. Kalau masih ragu matikan saja internetnya.

Untuk koneksi dari receiver yang support webserver ada beberapa cara yaitu dari port ethernet, wifi. Keduanya punya kelebihan dan kekurangan masing masing. Namun jika ingin banyak gadget mau tidak mau kita harus memakai router. Untuk cara setting koneksi masing masing sudah pernah di bahas Satelit Indonesia. Mungkin hanya setting LAN di komputer yang belum sempat buat artikelnya.