Satelit Indonesia - Cara Mencari Channel Baru di Parabola Yang Tersembunyi

Satelit Indonesia update cara menemukan channel tersembunyi di transponder satelit parabola. Mungkin bagi sebagian orang untuk menemukan channel baru di satelit tidak memerlukan panduan mencari channel parabola karena sudah terbiasa setting dan scan satelit.

Namun tidak sedikit juga yang tidak bisa menemukan channel walaupun sinyal besar, dan ini bisa dialami siapa saja entah karena memang tidak mengerti atau keterbatasan alat. Contoh kasus seperti mencari channel parabola Ahyar TV ataupun FCN yang satu transponder dengan Antara TV. Jika di scan maka hanya akan keluar Antara TV, Ahyar TV ataupun FCN dan mungkin nanti ganti channel lain kemungkinan juga sama.

Sebenarnya kasus itu kadang terjadi di feed Asiasat 5 namun hanya beberapa orang yang tahu, dan kadang memang tidak dipublikasikan alias dinikmati sendiri. Untuk itu sedikit tips ini untuk anda yang ingin juga merasakan bagaimana susahnya mencari chanel tv manual yang tersembunyi di transponder.

Untuk tips kali ini memang agak sedikit ribet tapi kalau sudah terbiasa dan punya alatnya, Satelit Indonesia rasa tidak ada yang ribet tapi sangat mudah sekali. Untuk contoh kali ini target adalah transponder Antara TV yang ada di Palapa D. Langsung saja kita menuju langkah langkah memunculkan channel di parabola yang tersembunyi

1. Nyalakan komputer, dan install DVBcard dan perangkat parabolanya
2. Posisikan di Palapa D sehingga transponder Antara TV bisa di lock sempurna
3. Buka Transedit dan lakukan analizer pada transponder Antara TV di 3628 H 17986
4. Buka semua list yang diperlukan dan lihat bagian PAT, dari contoh hanya terdapat 1 service yaitu SID 1025 dengan nama ANTARATV
5. Perhatikan dengan seksama tiap PID yang tampil
6. Perhatikan di kolom Stream Type, terdapat 2 Video, umumnya 1 service ada 1 video jadi memang ada channel tersembunyi
7. Perhatikan bagian Service, salah satu video ada nama ANTARATV, jadi tinggal kita lihat video satunya aktif atau tidak.
8. Klik kanan baris PID video tersebut dan pilih Preview.
9. Ternyata jika di coba PID video tanpa nama tersebut ada kontennya, dan disini kita sudah berhasil tahu isinya.

Sampai disini kita sudah tahu PID masing masing service, beberapa PID yang penting seperti Video, Audio, dan PCR. Tinggal kita simpan saja data tersebut untuk dimasukkan ke receiver target yang support karena memang tidak semua receiver bisa edit PID. VPID : 109, APID : 110, PCR : 102. Untuk contoh penggunaan data di receiver STB, kita harus edit PID channel dengan codec video yang sama dan Satelit Indonesia akan melakukan edit PID di LGSat Infinite seperti berikut.

1. Nyalakan receiver
2. Perhatikan video nya bukan H.264, berarti di coba MPEG-2
3. Cari di daftar channel satelit yang menggunakan MPEG 2, misalnya saja Rodja TV.
4. Masuk Menu, Pilih Daftar Program dan tekan OK
5. Pilih Daftar siaran TV dan tekan tombol OK
6. Kita sudah masuk ke daftar channel, tekan tombol kuning untuk Ubah
7. Tekan tombol OK untuk ubah PID
8. Tinggal masukkan PID sesuai data yang didapat
9. Kemudian simpan. Kalau mau silahkan edit nama channelnya juga.
10. Kita masuk lagi Menu
11. Pilih Instalasi dan tekan OK
12. Pilih satelit Palapa D dan tekan tombol kuning untuk masuk TP
13. Cari transponder Antara TV 3628 H 17986 dan hapus
14. Cari transponder Rodja TV yang di edit tadi dan edit transponder menjadi transpoder Antara TV
15. Agar channel Rodja TV tidak hilang, masukan manual transponder Rodja TV dan scan
16. Tinggal kita coba saja perubahan yang kita lakukan