Satelit Indonesia - Cara Membedakan Software Receiver Parabola

Cara Membedakan Software Receiver Parabola

Satelit Indonesia update bagaimana cara membedakan firmware receiver satelit parabola yang sudah di oprek. Kita ketahui belakangan banyak beredar sw receiver parabola dengan berbagai pilihan boot logo, malah banyak yang mengira, yang mengganti boot logo adalah pembuat firmware tersebut.

Kali ini kita fokuskan pada produk model K0S, Gsky. Untuk receiver parabola model K0S lumayan banyak, dari keluarga Matrix ada Matrix burger Mini S2, dan S2 Mini, dari Tanaka ada Jurasic, Metal, Sakura, Samurai, Technosat, dari LGSat ada Infinite, dari Tiger, Gardiner, Pholsat dan sebagainya. Firmware yang digunakan seidentik cuman nama model saja yang beda K0S dan GSky. Dan nama model inipun bagi sebagian opreker juga gampang di rubah, cuman memang masih banyak yang belum tahu caranya.

Cara Membedakan Software Receiver Parabola

Sering kali Satelit Indonesia membaca, software dengan boot logo ini lebih baik dari boot logo itu, autorollnya lebih cepat, malah ada juga yang sekalian menyebut nama oprekernya. Sayang sekali, ternyata makin banyak orang terjebak pada kesalahan dia sendiri, misalnya firmware logo A, dibanding Logo B, harusnya sama saja kualitas ketika update atau peningkatan terakhir sama. Apalagi jika sama sama online dan download powervu key.

Memang sangat sedikit atau mungkin hanya beberapa orang yang melihat perbedaan dari tanggal update software atau peningkatan terakhir. Kebanyakan hanya melihat dari deskripsi perbedaan boot logo dan siapa yang mengganti boot logonya.

Dari perbedaan peningkatan atau update firmware itu masih dibagi ke perbedaan open key dan close key. Jadi ada firmware yang bisa di semua channel bisa di tekan tombol biru dan ada yang harus terdeteksi acak dulu baru bisa pakai tombol biru. Dan yang bisa oprek ini juga yang tertentu saja dan biasanya di bagian versi SW pun juga sedikit dirubah agar bisa membedakan mana close mana open key. Perbedaan lain juga di support remotenya, ada yang hanya Tanaka saja atau matrix saja ada juga yang bisa keduanya, karena memang config remote disediakan 2 ditambah lagi Smart RCU

Jadi Intinya, untuk melihat perbedaan firmware receiver parabola model K0S atau GSky, lihatlah di peningkatan akhir di bagian informasi STB. Kalau masih sama atau lebih rendah dari software yang anda pakai tidak usah di upgrade. Resiko mati suri, mode on, bootloop menjadi tinggi jika anda upgrade. Tapi kalau mau gonta ganti boot logo sih emang mesti upgrade. Cuman kalau tidak butuh boot logo, config remote, ya tidak perlu upgrade. Dan jangan percaya firmware boot logo A lebih bagus dari SW boot logo B ketika peningkatan akhir sama. Yang anda lakukan cukup onlinekan saja, biar download otomatis powervu key.

Untuk yang penasaran bagaimana melihat informasi STB di receiver satelit parabola model K0S atau Gsky silahkan ikuti langkah berikut.

  1. Nyalakan receiver anda
  2. Buka Menu dan pilih Peralatan tekan OK
  3. Dibagian menu Peralatan buka menu Informasi
  4. Perhatikan beberapa data, terutama dibagian Peningkatan terakhir

Darisitulah kita bisa mengetahui peningkatan terakhir firmware. Ketika tanggal sama maka sistem juga sama. walau sudah diubah boot logo, background radio, config remote, config led display, Model ID, Versi SW.

Cara Membedakan Software Receiver Parabola Komentar

Anonim

Anonim

Mas..sy newbie nih. Terus terang kebantu banget ama satelitindonesia. Kmrn pasang sendiri parabola viva+, lnb ku matrix II, rx matrix burger extra hd..sasaran locking chinasat 11..awal cobain panik jg krn intensitas sinyal cuman 60%, quality 0%. Krn ga ngerti kepikiran update fw. Dicoba via network gagal pdhal dah konek ke internet via lan..nah wkt awal itu fw nya adalah gsky v7 global..tgl 22082016. Akhirnya coba cari di internet..dpt versi terbaru bln April 2017 utk gsky v7 global..coba update via usb gagal.. meski format fw udah bin n di letakkan di luar folder. Akhirnya coba ke situs matrix..dpt update nya tgl 23082016..beda sehari..pas upgrade via usb sukses tp logo boot jd matrix nama fw berubah jadi K3. Setelah baca artikel ini logika sy pas cari di internet sptnya bener krn dpt fw terbaru buat gsky v7 global tp tidak bs upgrade via usb..error..apa yg hrs sy lakukan ya mas krn via ota jg off..via network gagal..oh iya sy udah bs lock chinasat 1..

Tks ya mas..

13/06/17, 23.07
Bowo Ekowidodo

- gsky v7 global kalau dimasukkan ke Extra HD harus di oprek dulu, karena banyak perbedaan

- firmware asli memang boot logo materix, untuk firmware terbarunya masuk ke group Matrix Parabola di fb. Kalau via USB gagal, pakai via RS232 nya.

14/06/17, 08.57
Muhammad Rovie Khoirusyifa

Admin,, Kalo update firmware untuk Hitecht HD888+ ada gk di website ini...?? Mksh

18/06/17, 15.27
Bowo Ekowidodo

Belum pernah membahas receiver tersebut, karena admin belum punya receivernya.

28/06/17, 05.08
Unknown

Om admin... kalo update buat lgsat infinite hd.. gmn

10/02/18, 14.15
Bowo Ekowidodo

Pakai saja firmware yang ada dipostingan firmware K0S

14/02/18, 03.27
PAKROL.ACEH SINGKIL

bantuannya master...
Saya pake receiver fretek 7100..
Adakah sw untuk receiver ini ?

14/09/18, 07.46
PAKROL.ACEH SINGKIL

Master... Adakah firmware receive merk FRETEK 7100 HD (made in china)...
Mohon bantuan firmware untuk ini master...
Trims...

15/09/18, 00.33
Bowo Ekowidodo

Tidak punya, ndak ada yang kirim receiver atau sekedar filenya.

15/09/18, 09.10